Wednesday, March 26, 2008

Bencana longsor ancam Dusun Tukluk,

Tanjungsari-Tirtomoyo (Espos)--Bencana tanah longsor mengancam warga RT 04/RW V, Dusun Tukluk, Tanjungsari, Kecamatan Tirtomoyo, Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah. Sedikitnya 23 kepala keluarga (KK) dengan total 83 jiwa di dusun itu terpaksa diungsikan.

Pantauan Espos di lokasi, Sabtu (22/3), sejumlah batu berukuran raksasa di kawasan perbukitan berada dalam posisi sangat kritis. Tanah yang menyangga batuan itu longsor. Tepat di bawahnya, terdapat puluhan rumah warga dalam posisi terancam.

"Jika hujan deras mengguyur sekali lagi saja, kami prediksikan batu raksasa itu akan menggelinding dari bukit dan menerjang permukiman warga. Makanya, Jumat (21/3) kemarin warga kami minta mengungsi ke permukiman warga lainnya yang aman," ujar Kepala Dusun Tukluk, Supino, Sabtu.

Akibat musibah itu, rumah 20-an warga terpaksa dikosongkan dan dusun tersebut dinyatakan dalam posisi siaga satu. Kendati tidak menelan korban jiwa, sebanyak 86 KK terancam kesulitan air bersih lantaran saluran air bersih menuju dusun itu terputus total.

Pipa-pipa air menuju dusun rusak tertimbun bebatuan dan tanah longsor. "Saat ini, warga terpaksa ngangsu air dari sumber lain, bukan lagi memakai sumber air yang masuk dari pipa ke rumah mereka. Kondisi ini memang cukup merepotkan,” sambung Supino.

Menurut keterangan warga bernama Tarno, longsor terjadi Jumat (21/3) malam sekitar pukul 21.00 WIB. Sebelumnya, hujan mengguyur sejak Jumat siang. "Saat hujan reda, tiba-tiba terdengar suara gemuruh disusul ledakan. Seluruh warga spontan berhamburan keluar rumah,” terangnya.

Oleh: Aries Susanto

No comments: